please visit this

....

kernanya....buat aku lebih mencintai ALLAH....ya ALLAH....sesungguhnya engkau menanamkan cintaku kepadanya....engkau dekatkan hati kami kepadaMU....yang mudah terleka dengan nafsu dunia.....bimbinglah aku untuk menjadi hambamu yang redha dengan ketentuaanmu

Sunday, March 27, 2011

zikir penenang hati

solat sunat duha dan tahajjud

Baca ketika sujud yang terakhir – 3 kali
Doa yang disarankan
“Ya Allah bahawasanya waktu duha itu waktu duhamu, kecantikan itu ialah kecantikanmu , keindahan itu keindahanmu, kekuatan itu kekuatanmu ,kekuasaan itu kekuasaanmu dan perlindungan itu perlindunganmu “. ” Ya Allah jika rezekiku masih di atas langit , turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah. ,Jika masih jauh dekatkanlah. Berkat waktu duha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanmu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah engkau limpahkan kepada hamba-hambamu yang soleh”
DOA DISIPLINKAN ANAK
“Rabbana hab lana min azwajina wa zurriyatina qurrata a’ayun, wajaalna lill mutaqiina imama”

Maksudnya: “Ya Tuhan kami berikanlah kepada kami pasangan dan anak-anak (zuriat) yang menjadi penyejuk mata dan jadikanlah kami pemimpin kepada orang yang bertakwa



Solat Tahajjud ialah solat sunat yang didirikan setelah terbangun dari tidur,walaupun tidur sebentar. Waktunya antara isyak sampai Subuh.Waktu utama dari satu sampai Subuh. Jumlah rakaat tidak terbatas,paling kurang dua rakaat.Jadi cara melakukan hendaklah tiap dua rakaat gengan satu salam. 
Banyak ganjaran yang diperolehi bila selalu mendirikan Solat Tahajjud. Antara lain mudah mendapat rezeki dan doa dimakbulkan Allah. 
Lafaz niat: 

Usolli Sunnatal Tahajjud Rak’ataini Lilaahi Ta’ala, Allahu Akbar. 
” Sahaja aku Solat Sunat Tahajjud dua rakaat kerana Allah Ta’ala

Pada rakaat pertama ucaplah Al-FatihahSelepas itu surah Al-Kafirun Rakaat kedua ucaplah Al-Fatihah, selepas itu surah Al-Ikhlas 

Semasa sujud akhir pada rakaat kedua ucapkanlah sebanyak tiga kali,iaitu

Ertinya: “Oh Tuhanku masukkanlah aku daripada pintu kebenaran dan keluarkanlah aku daripada pintu kebenaran juga dan kurniakanlah bagiku daripadamu seorang penolong “ 
Selepas memberi salam ucaplah doa : 


Ertinya : ” Ya Allah bagimu segala puji. Engkaulah penegak langit dan bumi dan alam semesta serta segala isinya. Bagimulah segala puji,Engkaulah raja penguasa langit dan bumi. Bagi Mulah segala puji, Pemancar cahaya langit dan bumi., Engkaulah yang hak dan janjimu adalah benar ,dan perjumpaanmu itu adalah hak dan firmanmu adalah benar dan syurga adalah hak dan neraka adalah hak dan nabi-nabi itu hak benar , dan Nabi Muhammad SAW adalah benar ,dan saat hari kiamat itu benar .Ya Allah kepadamulah kami berserah diri(bertawakal), kepada Engkau jualah kami kembali, dan kepadamulah kami rindu,dan kepada engkaulah kami berhukum . 
Ampunilah kami atas kesalahan yang sudah kami lakukan dan yang sebelumnya, baik yang kami sembunyikan maupun yang kami nyatakan”. Engkaulah tuhan yang terdahulu dan tuhan yang terakhir .Tiada Tuhan melainkan engkau Allah Rabbul’alamin. Tiada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah” 
Banyak doa yang diamalkan oleh Rasulullah untuk kita ikuti. Salah satunya yang paling baik untuk diamalkan ialah doa yang dibaca sewaktu sujud akhir dalam solat.
“Ya Allah, tambahkanlah bagiku rezeki yang banyak lagi halal, imam yang benar, ilmu yang bermanfaat, kesihatan yang elok, kecerdikan yang tinggi, hati yang bersih dan kejayaan yang besar.”

Friday, March 25, 2011

menangisla airmata ini

assalamualaikum..rindu rasa hati ini....sedih hati ini bila menahan rasa hatiku....sakit hati ini untuk menyatakan bencii...lemah hati ini....ya ALLAH...kuatkan hati ini untuk menempuh dugaanMU....
Ku layarkan bahtera ini
Kerna di dada terpatri cinta yang suci
Siapa sudi bertanya
Luka di hati adakah menitis lagi
Mengalir dalam jiwa
Airmata…
Tidak kan bisa merubah perjanjian
Andai kasih…
Harus berpisah kecundang di tengah jalan
Apakah…
Kita terpaksa berkorban demi cinta
Sampai masa…
Yang menentukan tangisan akan reda semula
Airmata tidak kan bisa
Merubah perjanjian
Sampai masa yang menentukan
Bahgia ‘kan menjelma semula

Pertemuan Kita Di Suatu Hari Menitiskan Ukhwah Yang Sejati Bersyukurku Ke Hadrat Ilahi Di Atas Jalinan Yang Suci Namun Kini Perpisahan Yang Terjadi Dugaan Yang Menimpa Diri Bersabarlah Di Atas Suratan Ku Tetap Pergi Jua Kan Ku Utuskan Salam Ingatanku Dalam Doa Kudusku Sepanjang Waktu Ya Allah Bantulah Hamba Mu Mencari Hidayah Daripada Mu Dalam Mendidikkan Kesabaranku Ya Allah Tabahkan Hati Hamba Mu Di Atas Perpisahan Ini "Teman Betapa Pilunya Hati Menghadapi Perpisahan Ini. Pahit Manis Perjuangan Telah Kita Rasa Bersama. Semoga Allah Meredhai Persahabatan Dan Perpisahan Ini. Teruskan Perjuangan" Kan Ku Utuskan Salam Ingatanku Dalam Doa Kudusku Sepanjang Waktu Ya Allah Bantulah HambaMu Senyuman Yang Tersirat Di Bibirmu Menjadi Ingatan Setiap Waktu Tanda Kemesraan Bersimpul Padu Kenangku Di Dalam Doamu Semoga Tuhan Berkatimu



Thursday, March 3, 2011

Ringkasan perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW

1. Kelahiran dan Empat Puluh Tahun Sebelum Kenabian
Nabi Muhammad SAW lahir di kota Mekkah pada hari Senin, tanggal 12 Rabi’ul Awal Tahun Gajah (dinamakan tahun Gajah karena pada saat itu pasukan bergajah yang dipimpin oleh Gubernur Yaman Abrahah ingin menghancurkan Ka’bah . Kemudian pasukan itu binasa seperti daun yang dimakan ulat. Q.S Al-Fiil), bertepatan dengan 570 M. Sebagian besar penduduk Mekkah menyemba berhala). Ayah beliau bernama Abdullah bin Abdul Muthalib, dan ibu beliau bernama Aminah binti Wahab. Abdullah bin Abdul Muthalib wafat ketika Rasulullah masih berada dalam kandungan. (Sebelum kelahiran Nabi Muhammad, masyarakat hidup pada zaman Jahiliyah yaitu zaman kebodohan.  Sebagian besar penduduk Mekkah menyembah berhala)

Orang pertama yang menyusui beliau setelah ibunya adalah Tsuaibah .Kemudian beliau disusukan kepada Halimah binti Dzu’aib As-Sa’diyah hingga berumur 2 tahun, dan beliau diasuh Halimah selama 4 tahun.

Pada usia 6 tahun, nabi Muhammad SAW, dibawa oleh ibunya berziarah ke makam ayahnya di Yatsrib. Namun ketika sampai di Abwa’, ibunya meninggal dan dimakamkan di Abwa’. Dalam perjalanan tersebut ikut juga pengasuh beliau yang bernama Ummu Aiman.  Kemudian Rasulullah diasuh kakeknya, selama dua tahun.

Saat beliau berumur 8 tahun, kakeknya meninggal dunia dan beliau di asuh oleh pamannya Abu Thalib. Pada usia 12 tahun, Rasulullah di bawa berniaga oleh Abu Thalib bersama kafilah dagang ke negeri Syam. Ketika  tiba di Bashrah, beliau bertemu dengan pendeta Nasrani yang bernama Bahira (Bukhira) yang mengatakan kepada Abu Thalib bahwa kemanakannya memiliki tanda-tanda kenabian dan menyarankan agar Rasulullah dibawa kembali pulang agar tidak dicelakai orang Romawi dan Yahudi.
Pada tahun ke-14 dari kelahirannya, Rasulullah ikut dalam perang Fijar yang terjadi pada suatu tempat di antara Nakhlah dan Thaif, antara kabilah Quraisy dan sekutunya Bani Kinanah melawan Kabilah Qais ‘Ailan. Dalam hal ini Rasulullah ikut membantu paman-pamannya menyediakan anak panah.
Pada Usia 25 tahun Rasulullah dipercaya membawa barang perniagaan milik Khadijah binti Khuwailid untuk diperdagangkan ke negeri Syam.  Kemudian Rasulullah menikah dengan Khadijah.  Putra –putri beliau dari perkawinan dengan Khadijah adalah : Al-Qasim, Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum, Fathimah, dan Abdullah. Semua putra beliau meninggal ketika masih kanak-kanak, sedangkan putri beliau semua hidup pada masa Islam, namum meninggal semasa beliau masih hidup, kecuali Fathimah yang meninggal dunia enam bulan setelah beliau wafat.

Ketika Rasulullah berusia 35 tahun, kabilah Quraisy membangun kembali Ka’bah yang rusak akibat banjir. Tatkala pengerjaan sampai kepada peletakan Hajar Aswad, terjadi perselisihan tentang siapa yang paling berhak meletakkan kembali Hajar Aswad ke tempat semula.Untunglah ada seorang yang bijaksana yaitu Ummayah bin Mughirah dari bani Makzum. Atas usul Ummayah, mereka sepakat siapa yang paling pertama masuk melalui pintu Shafa, ialah yang menjadi pemutus perkara tersebut.  Atas Kehendak Allah SWT, Rasulullah yang pertama memasuki pintu tersebut, dengan gembira mereka menyeru Al Amin (orang yang dapat dipercaya). Rasulullah membentangkan sehelai kain dan meletakkan Hajar Aswad ditengahnya, lalu meminta agar semua kepala kabilah memegang ujung selendang t dan mengangkatnya sampai ke tempat.

2. Dibawah Naungan Kenabian

Ketika usia Rasulullah mendekati 40 tahun beliau sering beruzlah (mengasingkan diri untuk memohon petunjuk kepada Allah SWT) di Gua Hira yang terletak di Jabal Nur. Tatkala usia beliau genap 40 tahun diangkat menjadi rasul dengan turunnya wahyu pertama surat Al-Alaq ayat 1-5 yang disampaikan oleh malaikat Jibril. Rasulullah gemetar dan pulang menemui istrinya Khadijah dan berkata “Selimuti aku, selimuti aku”.  Kemudian Khadijah membawa Rasulullah kepada pamannya yang bernama Waraqah bin Naufal dan Waraqah menyatakan yang datang kepada Rasulullah adalah malaikat Jibril.

a. Dakwah secara sembunyi-sembunyi (da’wah sirriyyah)
    
Dakwah secara sembunyi-sembunyi berlangsung selama 3 tahun. Pada dakwah permulaan itu empat orang yang dekat dengan Rasulullah menyatakan keislamanya, mereka disebut sebagai as-saabiquun al- awwalluun (orang yang pertama masuk Islam). Mereka terdiri dari : Khadijah (istri beliau), Abu Bakar Shiddiq (sahabat beliau), Ali bin Abi Thalib (keponakan beliau), dan Zaid bin Haritsah ( mantan budak beliau).

b. Dakwah secara terang-terangan (da’wah jahriyyah)

Dakwah secara terbuka dilakukan Rasulullah setelah mendapat perintah Allah SWT (Q.S Al Hijr ayat 94). Dakwah pertama secara terang-terangan dilakukan di bukit Shafa dekat Ka’bah dan mendapat cemoohan dari sebagian besar kaum Quraisy terutama pamannya sendiri Abu Lahab (Q.S Al-Lahab).

c. Reaksi kaum Quraisy atas dakwah Rasulullah
Beragam penindasan dilakukan kepada kaum muslimin ,antara lain :
- Ustman bin Affan digulung oleh pamannya dalam tikar kurma dan diasapi dari bawah.
- Bilal, budak milik Umayyah bin Khalaf al-Jumahiy, lehernya dililit tali dan diseret, ditindih dengan batu besar dan diletakkan di terik matahari lalu dibebaskan oleh Abu Bakar.

Pada Tahun kelima kenabian, Rasulullah memerintahkan kaum muslimin hijrah ke Habasyah (Ethiopia) untuk menghindari penyiksaan kaum musyrikin. Raja Habasyah pada waktu itu adalah Ashhimah an-Najasyiy.

Kekejaman kafir Quraisy semakin menjadi-jadi. Pada tahun ke tujuh kenabian, kaum muslimin dan seluruh Bani Hasyim serta bani Muthalib di asingkan di lembah Syi’ib. Kaum kafir Quraisy memboikot segala hubungan antara umat Islam dengan pihak lain, sehingga kaum muslimin menderita kelaparan. Pada tahun itu juga Rasulullah memerintahkan untuk hijrah ke Habasyah yang kedua kalinya.

d. Masuk Islamnya Hamzah dan Umar bin Khattab
Hamzah bin Abdul Muthalib masuk Islam pada prnghujung tahun keenam kenabian, pada bulan Zulhijjah. Sebab keislamannya, dikarenakan penyiksaan  Abu Jahal kepada Rasulullah di bukit Shafa dan disampaikan kepada Hamzah oleh budak perempuan Abdullah bin Jad’an. Keislaman Hamzah pada mulanya sebagai pelampiasan harga diri seseorang yang tidak sudi keluarganya di hina, namun Allah membuatnya cinta terhadap Islam dan menjadikan kebanggaan kaum muslimin.

Tiga hari setelah Hamzah masuk Islam, Umar bin Khatab pun menyatakan keislamannya.

Tahun kesepuluh kenabian istri Rasulullah Khadijah dan pamanya yang selalu melindungi Rasulullah dari kaum musyrikin yaitu Abu Thalib wafat. Tahun ini disebut tahun Amul Huzni (tahun kesedihan).

Dakwah di Luar Kota Mekkah
Pada tahun Ke-10 kenabian Rasulullah hijrah ke Thaif didampingi  anak angkat beliau Zaid bin Haritsah.namun dakwah beliau tidak mendapat sambutan yang baik, bahkan beliau di usir dan dilempari oleh penduduk Thaif.  Rasulullah tinggal 10 hari di Thaif dan kembali ke Mekkah.

Peristiwa Isra’ dan Mi’raj

Tahun ke-11 kenabian   terjadi peristiwa Isra’ Mikraj (Q.S Al-Israa ayat 1). Isra’ artinya perjalanan Rasulullah pada malam hari, dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha di Baitul Maqdis, Palestina. Mikraj artinya di naikkan ke langit tertinggi yaitu dari Baitul Maqdis sampai ke Sidratul Muntaha. Perjalanan beliau ditemani oleh malaikat Jibril dengan mengendarai Buraq. Pada peristiwa ini Rasulullah menerima perintah shalat yang pada  mulanya 50 rakaat sampai akhirnya 5 rakaat sehari semalam

Dari perjalanan Isra’ Mikraj ini Rasulullah mengalami kejadian yang bervariasi :
- beliau ditawari susu dan arak, lalu beliau memilih susu.
- Beliau melihat 4 buah sungai di surga, dua sungai nampak dan dua lagi tersembunyi. Yang tampak adalah sungai Nil dan sungai Eufrat.
 - Beliau melihat malaikat Malik penjaga neraka yang tidak pernah tertawa.
 - Beliau melihat para pemakan harta anak yatim secara zhalim yang bibir mereka seperti bibir             unta, mulut mereka dilempari sepotong api dari neraka
- Beliau melihat pemakan riba yang perutnya buncit.
- Beliau melihat penzina diantara mereka terlihat daging gemuk di tangannya dan disampingnya daging bernanah dan busuk dan mereka memilih mamakan daging busuk dan bernanah.
- Beliau melihat rombongan niaga penduduk Mekkah sepulangnya dan ketika pergi. Beliau menunjukkan kepada mereka perihal unta mereka yang melarikan diri dan meminum air milik mereka. Air minum itu berada di bawah wadah yang tertutup saat mereka tertidur. Hal ini yang menjadi bukti kebenaran pengakuan beliau pada pagi hari dari malam Isra’.  Sahabat beliau Abu Bakar membenarkan peristiwa Isra’ Mikraj manakala orang-orang mendustakannya. Pada moment ini Abu Bakar dijuluki  Ash-Shiddiq (orang yang selalu membenarkan nabi).